Di Banned Pemain DOTA Ini Akibat Joki Tim Lain

DPC 2023 kini telah menjalankan fase Qualifier untuk berbagai wilayah. Para tim yang berjuang di kualifikasi tertutup sedang berusaha untuk mengamankan tempat di Division II, termasuk tim Old G yang menampilkan Topson, Ceb, No[o]ne-, MSS, dan N0tail.

Salah satu nama di atas, yakni Koma, adalah carry baru Virtus.pro yang disebut-sebut sebagai wonderkid baru di Eropa Timur. Pemain berusia 20 tahun itu diketahui telah malang melintang Winstrike Team dan Luna Gaming.

Di sela-sela tur yang sedang berjalan, Valve saat ini telah memblokir 10 pemain yang melakukan sharing account termasuk para skuad Virtus Pro, berdasarkan postingan Twitter PGL.

Para pemain seperti Kamil “Koma`” Biktimirov dari Virtus Pro, Aslan “Paradise” Vadilov, Sergey “[T]SA” Timchenko , Danil “illusion” Grzhevka, dan Viktor “SuperNova” Galichkin telah di banned secara permanen dari turnamen sebagai imbas melakukan hal tersebut.

Virtus.pro sejauh ini belum berkomentar mengenai sanksi yang dijatuhkan terhadap Koman. Namun yang jelas mereka harus mencari carry baru. Yang jadi pertanyaan, deadline pendaftaran pemain sudah lewat pada 9 Desember kemarin, dan pergantian roster usai tanggal tersebut akan memperoleh hukuman pengurangan poin DPC.

Selain tak dapat berpartisipasi pada acara Valve, para pemain yang tercantum juga di larang mengikuti tur yang di gelar oleh PGL. Melihat keduanya merupakan penyelenggara utama yang paling sering mengadakan turnamen besar seperti Major atau International, maka keduanya hanya akan dapat bermain di turnamen selain PGL dan Valve.

Para pemain yang berada di list telah di banned akibat berbagi akun dan menyamar (dapat disebut Joki) sebagai pemain lain di turnamen. Mereka melakukan hal tersebut untuk membantu tim lain melewati tahap Open Qualifier.

Waduh fatal banget yah sobat Media Olahraga